Aceh merupakan provinsi dengan julukan Serambi Mekkah yang kaya budaya dan indah alamnya. Dalam sejarahnya, Aceh pernah menjadi pusat kebudayaan Islam di Asia Tenggara pada abad ke-16.
Berkunjung ke Aceh, Anda akan melihat berbagai peninggalan sejarah dan budaya Islam. Aceh juga merupakan pintu gerbang masuknya Islam ke Nusantara, dan pernah mendapat pengakuan dari Syarif Mekkah atas nama Khalifah Islam Turki Usmani.
Selain sejarah yang gemilang, Aceh juga memiliki banyak potensi wisata yang luar biasa. Alamnya yang indah didukung budayanya yang kaya akan menyambut Anda sejak langkah pertama anda masuk ke Aceh. Hanya di Aceh pula Anda dapat menyaksikan sisa-sisa kedahsyatan gempa dan tsunami yang melanda tahun 2004 silam untuk mempelajarinya.
Situs Disbudpar Aceh ini dimaksudkan untuk memudahkan para perencana tur, maupun wisatawan pada umumnya dalam menyusun paket wisata dan memilih fasilitas serta sarana wisata yang dibutuhkan dan tersedia di provinsi Aceh.
Tips Wisata
- Kenakan pakaian rapi, Aceh dikenal sebagai daerah dengan syariat Islam jadi Anda harus menggunakan pakaian rapi ketika liburan ke Banda Aceh. Hindari pakaian terbuka untuk pria maupun wanita. Dengan mengenakan pakaian rapi dan tertutup, berarti Anda telah menghormati hukum dan masyarakat Aceh.
- Untuk wanita sebaiknya gunakan penutup kepala. Untuk yang muslim, kerudung atau jilbab bisa menjadi pilihan.
- Jika Anda berlibur ke Aceh dengan berlainan jenis dan bukan suami istri dilarang keluar di atas pukul 22.00 WIB, kecuali jika Anda bersama dengan beberapa orang teman lainnya atau mahram.
- Jika Anda berlibur dengan istri/keluarga tidak ada salahnya membawa buku/kartu nikah agar aman. Dengan membawa buku/kartu nikah, Anda bisa lebih tenang menikmati malam di Aceh.
- Pilihlah penginapan yang dekat dengan objek wisata yang ingin Anda kunjungi, supaya akses lebih mudah dan menghemat waktu Anda sehingga semua objek wisata bisa dikunjungi.
- Pesan tiket jauh-jauh hari, pesona alam yang dimiliki Aceh ternyata menjadi magnet kuat bagi turis. Tak hanya turis domestik tapi juga mancanegara. Untuk itu, jika Anda ingin liburan ke Aceh, pesanlah tiket jauh-jauh hari sebelum keberangkatan.
- Susun agenda atua itinerary dengan bijak, ada banyak destinasi wisata menarik di Aceh untuk dikunjungi. Agar tidak kehabisan waktu. Usahakan dalam satu hari Anda mendatangi destinasi yang jaraknya berdekatan supaya semua objek wisata yang menarik bias Anda kunjungi.
- Pakai tabir surya. Dianugerahi cahaya matahari yang berlimpah, Aceh terasa cukup panas. Jika tidak ingin kulit terbakar, sebaiknya gunakan tabir surya dan kacamata hitam/UV.
- Untuk lebih menghemat biaya, Anda bias menggunakan transportasi yang ada seperti bus transkoetaradja, becak motor dan Labi-labi (angkot) di Kota Banda Aceh. Sementara untuk daerah lain juga tersedia transportasi minibus L-300 (non AC) dan Hiace (AC).
Dokumen Wisata
Aceh merupakan daerah yang sering dikunjungi oleh wisatawan lokal dan wisatawan mancanegara, dalam melakukan perjalanan wisata ke Aceh, khususnya bagi wisatawan mancanegara sangat diperlukan dokumen perjalanan (travel document).
Dokumen perjalanan adalah segala surat atau keterangan yang diperlukan oleh seseorang untuk melakukan perjalanan yang menyangkut dengan identitas diri yang secara resmi diakui baik didalam maupun diluar negeri. Untuk berkunjung ke Aceh khususnya bagi wisatawan mancanegara, dokumen perjalanan yang diperlukan antara lain Paspor, Exit Permit/Re-Entry Permit, Visa, Health Certificate and Fiskal.
Aceh merupakan daerah yang menerapkan syariat Islam, jika Anda melakukan perjalanan ke Aceh bersama pasangan/suami-istri, dianjurkan untuk membawa buku nikah khususnya bagi wisatawan muslim. Sebelum melakukan perjalanan ke Aceh, sebaiknya mempersiapkan dokumen perjalanan selengkapnya mungkin supaya perjalanan wisata lebih berkesan tanpa kendala apapun.