Aceh kembali terpilih sebagai tuan rumah penyelenggara Musyawarah Wilayah (Muswil) Ikatan Mahasiswa Bahasa dan Sastra Inggris Seluruh Indonesia (IKAMABSII) Wilayah Sumatera yang akan berlangsung 24-26 Maret mendatang di Auditorium FKIP Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh.
Terpilihnya Aceh sebagai tuan rumah berdasarkan keputusan hasil Musyawarah Luar Biasa (MUNASLUB) Ikatan Mahasiswa Bahasa dan Sastra Inggris Seluruh Indonesia (IKAMABSII) tahun 2014 di Yogyakarta.
IKAMABSII sendiri merupakan sebuah himpunan yang menjadikan seluruh mahasiswa program tudi Pendidikan Bahasa Inggris dan Sastra Inggris di seluruh Indonesia dapat bersatu dalam sebuah ikatan.
Kadisbudpar Aceh melalui Kabid Pemasaran Disbudpar Aceh, Rahmadhani menyambut baik akan terlaksananya kegiatan IKAMABSII ini di Aceh mengingat event-event nasional semacam ini sangat perlu di buat di Aceh. Aceh yang dulunya daerah bekas konflik sering menimbulkan angapan miring dari masyarakat provinsi lain, kini mereka bisa melihat sendiri bagaimana Aceh hari ini.
“Acara ini juga bisa menjadi promosi Aceh bagi tamu yang datang ke Aceh. Kita berharap peserta nanti bisa menjadi duta Aceh di provinsi mareka masing masing,” imbuh Rahmadhani yang juga alumni FKIP Bahasa Inggris Unsyiah.
Adapun agenda utama kegiatan Muswil selain sidang pemilihan DPW IKAMABSII untuk wilayah Sumatera serta beberapa perangkat organisasi lainnya. Pihak panitia juga akan mengadakan Seminar Nasional dengan tema “Meningkatkan SDM dalam Penguasaan Bahasa Asing Menuju Masyarakat Ekonomi Asean” dan juga penampilan culture performance.
Dalam kegiatan Muswil tersebut panitia juga akan memberikan sosialisasi tentang suasana dan dinamika politik Aceh saat ini dengan mengunjugi beberapa objek wisata, mengingat daerah Aceh sudah dinobat sebagai destinasi tujuan wisata Nasional paling barat Indonesia.
Adapun tempat yang akan di kunjungi oleh peserta Muswil nantinya, seperti Museum Tsunami Aceh, Kapal Apung milik PLTD, tempat rekreasi pantai Lampuuk dan objek wisata lainnya.
Ketua panitia pelaksana, Wanhar Lingga optimis kegiatan ini akan berjalan lancar dan sukses. Pasalnya, sejauh pengamatannya, para panitia terlihat sangat antusias mempersiapkan segala sesuatu yang di butuhkan selama tiga hari tersebut.
“Saya sendiri melihat peluang yang begitu besar. Sebab, acara ini kan baru pertama kali diadakan di Sumatera. Jadi dengan kerja keras, kerja cerdas dan kerja sama, insya Allah kita bisa melaksanakan muswil ini,” tutup Wanhar.